KOMBINATORIK DAN PELUANG
KOMBINATORIK
Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai persoalan-persoalan sebagai berikut:
Dalam kehidupan sehari-hari sering dijumpai persoalan-persoalan sebagai berikut:
- Dengan berapa cara dapat disusun n obyek menurut aturan tertentu?
- Dengan berapa cara pengambilan sejumlah r obyek dari n obyek yang ada, bila r < n?
- Dengan berapa cara sesuatu kejadian kejadian dapat terjadi?
Persoalan-persoalan di atas dapat diselesaikan dengan menggunakan kombinatorik
Ada 2 (dua) prinsip pokok yang dipakai untuk menyelesaikan persoalan kombinatorik, yaitu prinsip penjumlahan dan prinsip perkalian.
Contoh:
Untuk Prinsip Penjumlahan
- Suatu klub sepak bola mempunyai 40 anggota sedangkan klub bulutangkis mempunyai 20 anggota.
- Jika tidak ada anggota sepak bola yang merangkap menjadi anggota bulutangkis, maka jumlah anggota kedau klub adalah 40 + 20 = 60 anggota Jika kedua himpunan tidak beririsan, maka jumlah anggota kedua klub ditambahkan.
- Jika ada 7 anggota yang merangkap menjadi anggota kedua klub, maka dibentuk 3 himpunan yang saling lepas atau tidak beririsan, yaitu:
Himpunan I terdiri dari pemain sepak bola saja
Himpunan II terdiri dari pemain bulutangkis saja
Himpunan III terdiri dari pemain sepak bola dan bulutangkis
Ketiga himpunan ini saling lepas dengan masing-masing anggota 40-7, 20-7 dan 7, dengan demikian jumlah anggota dari kedua klub adalah 33+13+7= 53 Cara lain untuk memperoleh hasil di atas adalah dengan rumusan ( A B ) = n ( A ) + n ( B ) - n ( A B )
Himpunan II terdiri dari pemain bulutangkis saja
Himpunan III terdiri dari pemain sepak bola dan bulutangkis
Ketiga himpunan ini saling lepas dengan masing-masing anggota 40-7, 20-7 dan 7, dengan demikian jumlah anggota dari kedua klub adalah 33+13+7= 53 Cara lain untuk memperoleh hasil di atas adalah dengan rumusan ( A B ) = n ( A ) + n ( B ) - n ( A B )
- Untuk Prinsip Perkalian
Ahmad pergi dari kota A ke kota C dan harus melalui kota B. Dari kota A ke kota B ada 3 jalan alternatif dan dari kota B ke kota C ada 2 jalan alternatif. Dengan berapa banyak cara Ahmad bepergian dari kota A ke kota C?
Dengan demikian, menurut prinsip perkalian banyaknya cara bepergian dari kota A ke kota C adalah 3 . 2 = 6 cara
PELUANG
Implementasi contoh sehari hari peluang adalah sesuatu yang beruntuk jika kejadian tersebut kita mencoba. misalkan kita memiliki 2 buah dadu yang sama , dalam dadu ada 6 angka yaitu :
- satu
- dua
- tiga
- empat
- lima
- enam
maka ketika kita disediakan 2 buah dadu maka peluang untuk mendapatkan nilai enam dan enam adalah 6 dikali 6 maka sebanyak 36 kali mengocok dadu tersebut.
Contoh :
Berapa peluang munculnya dadu mata satu pada satu kali pelemparan dadu?
Contoh :
Berapa peluang munculnya dadu mata satu pada satu kali pelemparan dadu?
Maka jika kita tinjau pada sebuah dadu hanya memiliki 1 buah mata dadu bermata 1, sedangkan pada dadu terdapat 6 mata yaitu mata 1 sampai mata 6.
Maka
P(A) = nA/N
= 1/6
Berikut merupakan aturan dalam probabilitas
Maka
P(A) = nA/N
= 1/6
Berikut merupakan aturan dalam probabilitas
- jika n = 0 makka peluang terjadinya suatu kejadian pada keadaan ini adalah sebesar P(A) = 0 atau tidak mungkin terjadi.
- jika n merupakan semua anggota N maka probabilitasnya adalah satu, atau kejadian tersebut pasti akan terjadi
- Probabilitas suatu kejadian memiliki rentangan nilai
- jika E menyatakan bukan peristiwa E maka berlaku
0 comments:
Post a Comment