Monday, November 30, 2015

DISTRIBUSI SAMPLING

DISTRIBUSI SAMPLING STATISTIK
  • Sampling :  Penentuan (pemilihan) anggota sampel (unit analisis) dari populasinya dengan cara-cara tertentu.  Selanjutnya terhadap unit analisis yang terpilih dilakukan pengamatan mengenai karakteristik tertentu, melalui proses kuantifikasi, baik melalui pengukuran maupun penghitungan.
  • Sampel (sample) :  Sebagian dari anggota populasi yang diambil dengan cara-cara tertentu.
  • Populasi (population) :  Keseluruhan hasil yang mungkin terjadi dari suatu proses pengukuran atau penghitungan mengenai karakteristik tertentu.
  • Sampel acak (random sample) :  Sebagian dari populasi yang diambil dengan cara-cara tertentu, dan setiap anggota populasi memiliki peluang yang sama untuk terambil ke dalam sampel.
  • Sampling juga diartikan sebagai : pengumpulan data dengan cara memeriksa (mengukur atau menghitung) karakteristik setiap anggota sampel.
  • Sensus :  Pengumpulan data dengan cara memeriksa karakteristik seluruh anggota populasi.
  • Kelebihan Sampling di banding Sensus :
  1. Biaya relatif lebih kecil
  2. Waktu lebih cepat
  3. Ketelitian lebih tinggi
DISTRIBUSI SAMPLING RATA-RATA 
  • Bila dari populasi variabel acak X yang kontinu dan berdistribusi normal dengan rata-rata  dan varians 2.
  • Untuk memudahkan penghitungan probabilitas suatu sampel acak berukuran n akan mempunyai ukuran rata-rata tertentu, maka distribusi rata-rata di atas diubah menjadi angka baku Z sebagai berikut :
  • Angka baku Z berdistribusi Normal dengan rata-rata  = 1 dan varians 2 = 0 yang ditulis sebagai Z ~ N(1, 0).
  • Perumusan angka baku Z di atas digunakan jika populasi tidak terbatas (infinite population), pengambilan sampel dengan pengembalian (sampling with replacement), dan n  5%N.
  • Sedangkan untuk populasi terhingga (finite population), pengambilan sampel tanpa pengembalian (sampling without replacement), dan n > 5%N, maka perumusan angka baku Z adalah :

0 comments:

Post a Comment